Cara mengatasi “Briefly Unavailable for scheduled maintenance. Check Back in a Minute” pada WordPress

  • 2 min read
  • Jan 09, 2020

Apakah website anda sedang mengalami masalah “Briefly Unavailable for scheduled maintenance” ? Nah, error ini biasanya muncul ketika anda sedang meng-update versi WordPress, tema, atau plugin.

Biasanya, halaman ini tidak akan hilang kalau proses update nya tidak selesai/gagal. Pada artikel ini, DewaHoster akan menjelaskan cara mudah untuk mengatasinya. Kita juga akan menjelaskan mengapa error ini muncul dan cara menghindarinya.

Kenapa halaman maintenance WordPress muncul?

Sebenarnya, halaman yang muncul itu bukan sebuah error, melainkan halaman pemberitahuan. Ketika proses update, WordPress mengunduh file-file update yang dibutuhkan, dan kemudian menginstall updatenya.

Setelah itu, WordPress membuat website anda dalam mode Maintenance (Mode Pemeliharaan) dan menampilkan halaman “Briefly Unavailable for scheduled maintenance. Check Back in a Minute” selama proses update berlangsung.

Untuk menampilkan halaman tersebut, WordPress membuat file sementara yang berformat .maintenance pada folder root website anda. Jika proses update berjalan normal, halaman maintenance ini seharusnya muncul sebentar saja. Kemudian file maintenance nya akan terhapus otomatis.

Tapi terkadang, respon server hosting yang lambat atau masalah memori yang rendah akan meyebabkan script update timeout dan mengganggu proses update. Karena inilah, WordPress akan stuck pada mode maintenance.

Dengan demikian, website anda akan terus menampilkan halaman maintenance dan anda harus mengatasinya secara manual.

Bagaimana cara mengatasinya?

Untuk mengatasinya, anda hanya perlu menghapus file .maintenance pada folder root website anda. Anda bisa menghapusnya dari FTP atau file manager control panel hosting (cPanel, Plesk, dll).

Kalau file nya tidak anda temukan, pastikan file manager yang digunakan sudah mengaktifkan Show hidden file/ tampilkan file tersembunyi.

Bagaimana cara menghindari masalah ini kedepannya ?

Kita sudah tau, kalau penyebab dari masalah ini dikarenakan respon server hosting yang lambat atau masalah memori yang rendah pada server web hosting yang digunakan.

Cara termudah adalah dengan meng-upgrade layanan/paket hosting anda. Kalau upgrade bukan pilihan, kami sarankan untuk meng-update WordPress, plugin dan tema satu per satu.

Pengguna biasanya ingin cepat-cepat update semua plugin yang ada dengan meng-click link update di bawah setiap plugin. Terkadang, proses ini menyebabkan urutan update terganggu dan koneksi ter-delay. Hal ini bisa menyebabkan konflik dan membuat WordPress stuck dalam mode maintenance.

Karena itulah, kami sarankan untuk meng-update plugin satu per satu.

Halaman maintenance tetap muncul setelah update dan mengikuti cara fix di atas ?

Jika demikian, Anda harus meng-update file wp-activate.php secara manual pada folder utama WordPress anda. File nya berada pada satu folder yang sama dengan file .maintenance.

Setelah membuka file wp-activate.php, cari kode yang bertuliskan define (‘WP_INSTALLING’, true) kemudian ganti true menjadi false. Setelah dirubah, kodenya akan terlihat : define (‘WP_INSTALLING’, false)

Jika sudah selesai di rubah, simpan file nya. Dan cek kembali website anda.

Website rusak setelah update WordPress.

Masalah ini mungkin disebabkan karena update yang belum selesai atau terganggu.

Jika error ini terjadi setelah anda meng-update versi WordPress, anda harus meng-updatenya  secara manual melalui file manager hosting / FTP.

Jika error nya terjadi setelah anda meng-update plugin, Anda harus menonaktifkan semua plugin yg terinstall untuk sementara waktu, agar plugin yang corrupt non-aktif dan website bisa diakses lagi. Kemudian anda harus mengaktifkan plugin satu per satu, untuk mencari tahu plugin apa yang menyebabkan error. Jika ketemu, anda haru meng-update plugin tersebut secara manual, agar plugin tersebut bisa aktif dengan normal.

Itulah cara-cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah WordPress yang stuck pada mode Maintenance. DewaHoster harap artikel ini bisa membantu anda.

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *